Legal Insight Issue - 0003
Practice Area - Small Micro Medium Business & Entrepreneurs
Di antara sekian banyak kekhawatiran bagi pengusaha yang memulai atau sudah menjalankan bisnis kecil-menengah adalah pertanyaan mengenai apakah atau kapankah mereka membutuhkan business lawyer[1]?
Persepsi yang beredar adalah business lawyer mengenakan tarif tinggi untuk jasa hukum yang diberikan dan banyak usaha kecil-menengah tidak memiliki modal ekstra untuk membayar jasa business lawyer, itu pun kalau mereka mencadangkan dana untuk kepentingan hukum bisnis mereka. Akibatnya, sebagian besar pemilik usaha kecil-menengah hanya menyewa pengacara yang tidak memiliki spesialisasi dan/atau pengalaman dalam bidang bisnis. Bahkan sebagian pemilik usaha kecil-menengah baru merasa perlu menyewa business lawyer ketika dihadapkan dengan masalah hukum yang serius (misal, Anda bersengketa atau dituntut oleh pelanggan, vendor, atau karyawan).
Banyak pelaku usaha yang tidak mengetahui (atau lupa) bahwa jasa hukum adalah cost (biaya) yang diperlukan untuk melakukan bisnis dan kerap kali berpotensi menghemat uang anda di masa mendatang serta dapat membantu keberlangsungan bisnis Anda dalam jangka panjang.
Meskipun Anda tidak membutuhkan jasa business lawyer untuk setiap langkah bisnis Anda, namun dana yang Anda keluarkan untuk menyewa jasa hukum dari business lawyer bisa jadi memberikan manfaat pencegahan atau perlindungan yang berlipat ganda bagi permasalahan bisnis Anda di masa mendatang.
Legal Insight ini akan menjelaskan kapan Anda bisa menangani sendiri permasalahan hukum Anda atau setidaknya dengan bantuan hukum yang minimum, serta kapan Anda membutuhkan jasa hukum business lawyer.
Permasalahan Hukum Yang Dapat Ditangani Sendiri
Ada hal-hal tertentu yang cukup mudah dan/atau tidak terlalu sulit untuk dipelajari, dan oleh karenanya Anda mungkin tidak memerlukan bantuan business lawyer. Berikut adalah daftar beberapa tugas yang dapat dipertimbangkan untuk diselesaikan sendiri oleh pemilik bisnis atau setidaknya dengan bantuan sumber online atau cetak:
Menyusun business plan, meskipun ada beberapa pemilik usaha yang sudah menggunakan jasa konsultasi dengan business lawyer untuk memberikan gambaran informasi mengenai hambatan usaha dari sisi regulasi demi kepentingan keberlangsungan rencana bisnis kedepan.
Mengurus proses pendirian badan hukum dengan bantuan notaris.
Menentukan nama merek usaha dan mendaftarkan hak kekayaan intelektual atas merek tersebut.
Mengurus izin-izin terkait dengan usaha yang akan dijalankan.
Menyusun kontrak sederhana antara pemilik usaha atau badan hukum usaha dengan karyawan.
Mengurus BPJS.
Menyusun kontrak atau meninjau kontrak sederhana antara pemilik usaha atau badan hukum usaha dengan pelanggan atau vendor.
Meninjau kontrak sewa atau pembelian ruang dengan pemilik tempat usaha.
Melakukan penagihan.
Daftar di atas hanyalah sebagian dari permasalahan hukum yang dapat diselesaikan sendiri oleh para pemilik usaha kecil-menengah. Daftar tersebut bisa saja bertambah atau justru berkurang, hal mana disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan masing-masing pemilik usaha.
Meskipun demikian, perlu ditekankan bahwa jika bisnis Anda memiliki pendanaan yang baik atau Anda merasa membutuhkan bantuan business lawyer untuk memperoleh nilai lebih terhadap penanganan permasalah hukum di atas (misal membutuhkan perjanjian pemegang saham yang mendetail dan menyeluruh), maka Anda bisa menyewa business lawyer untuk membantu Anda dengan daftar permasalahan hukum yang tercantum di atas.
Permasalahan Hukum Dimana Anda Membutuhkan Business Lawyer
Sebagian besar masalah yang diuraikan di atas dapat ditangani oleh pemilik bisnis. Namun, ada kalanya bisnis menghadapi masalah yang terlalu rumit, terlalu memakan waktu, atau sarat dengan masalah pertanggungjawaban. Pada titik itu, langkah paling bijak adalah menyewa jasa business lawyer.
Beberapa contoh permasalahan hukum yang membutuhkan penanganan business lawyer antara lain termasuk namun tidak terbatas pada permasalahan hukum sebagai berikut:
Menyusun perjanjian pemegang saham yang kompleks.
Mengembangkan bisnis Anda sebagai franchise.
Menyusun kontrak menyeluruh antara pemilik usaha atau badan hukum usaha dengan karyawan.
Menghadapi tuntutan hukum dari karyawan atau mantan karyawan.
Menghadapi tuntutan hukum dari pelanggan.
Adanya perintah hukum dari pemerintah untuk menyesuaikan dengan ketentuan syarat atau izin pada peraturan perundang-undangan yang baru.
Menyusun terms and condition penggunaan barang dan/atau jasa terhadap pelanggan.
Mendampingi dalam penjualan kepemilikan bisnis Anda atau dalam proses akuisisi perusaan atau asset perusahaan lain.
Pencegahan Dini Sebagai Perlindungan Utama Bagi Bisnis Anda Meskipun Anda dipastikan perlu menyewa business lawyer untuk masalah-masalah serius tersebut di atas, namun penekanan yang harus Anda diberikan justru pada pencegahan atau bagaimana penyelesaian sedini mungkin pada kejadian atau permasalahan hukum di atas. Pencegahan tidak harus melibatkan business lawyer sepenuhnya, meskipun berkonsultasi dengan business lawyer adalah langkah yang terbaik.
Pada saat Anda atau bisnis Anda mengalami masalah serius atau menerima tuntutan hukum, dan Anda telah melakukan pencegahan atau penyelesaian sedini mungkin, maka Anda telah menyelamatkan bisnis Anda dari kerugian, biaya dan semua kemungkinan yang lebih buruk.
Sehingga pertanyaan yang perlu dipertimbangkan adalah berapa banyak uang dan waktu yang harus Anda habiskan apabila Anda tidak melakukan pencegahan ataupun penyesaian sejak dini tersebut? Anda mungkin akan membayar biaya jasa hukum yang lebih mahal, biaya ganti kerugian yang lebih besar, waktu penyelesaian yang lebih lama, serta kemungkinan hilangnya reputasi bisnis Anda akibat penyelesaian yang berlarut-larut.
Sebagai contoh, apabila Anda atau bisnis Anda mendapatkan tuntutan hukum dari karyawan atau mantan karyawan Anda di pengadilan hubungan industrial, maka hal yang bisa Anda lakukan hanyalah menyewa jasa pengacara untuk membela kepentingan hukum Anda atau bisnis Anda di pengadilan.
Namun, apabila Anda sejak awal telah berkonsultasi dengan business lawyer untuk membangun sistem manajemen karyawan yang baik dan mengatur mengenai ketentuan hak dan kewajiban masing-masing pihak serta sistem terminasi hubungan kerja (dalam hal diperlukan) yang menguntungkan para pihak. Maka apabila potensi permasalahan hukum dengan karyawan muncul, Anda sudah mengetahui langkah-langkah apa yang harus Anda atau bisnis Anda lakukan.
Contoh lain adalah, Anda bisa saja mendaftarkan hak kekayaan intelektual bisnis Anda tanpa berkonsultasi ataupun bantuan business lawyer, misal mendaftarkan hak atas merek. Namun perlu ditekankan bahwa banyak pemilik usaha tidak menyadari bahwa bisnis yang dijalankan memiliki banyak aspek kekayaan intelektual selain hak kekayaan intelektual atas merek. Banyak pemilik usaha baru menyadari bahwa terdapat kekayaan intelektual bisnis mereka, seperti paten atau hak cipta, yang tidak terlindungi dengan baik. Sehingga pada saat kompetitor mereka menggunakan dan meraup keuntungan dari kekayaan intelektual yang tidak terproteksi dan bahkan bisnis kompetitor lebih berkembang karena hal itu, maka sudah terlambat bagi pemilik usaha untuk menyadari kerugian finansial yang mereka derita.
Untuk meminimalisir biaya jasa hukum pada tahap awal bisnis Anda, serta biaya yang luar biasa pada saat gugatan diajukan terhadap Anda, maka Anda dapat mengatur kebutuhan konsultasi hukum Anda dengan cara Anda melakukan sebagian besar pekerjaan legal seperti melakukan riset hukum dan menyiapkan draft dokumen hukum, lalu meminta kepada pengacara untuk memberikan review.
Misal, pada saat Anda membuat perjanjian dengan vendor, Anda dapat menggunakan template yang dapat diperoleh dari online dan mengubahnya sesuai kebutuhan. Anda selanjutnya dapat meminta business lawyer untuk memberikan jasa hukum untuk meninjau perjanjian yang telah Anda buat sebelumnya.
Dengan cara ini, Anda dapat mencegah atau meminimalisir kemungkinan permasalahan hukum di kemudian hari, dan biaya yang Anda keluarkan dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda karena Anda telah melakukan sebagian besar pekerjaan dan business lawyer hanya meninjau dokumen tersebut.
Hubungi Business Lawyer Sebelum Anda Membutuhkannya
Anda tidak memerlukan business lawyer untuk setiap masalah hukum yang muncul dalam bisnis Anda. Tetapi ketika Anda membutuhkannya, baik sebagai perlindungan sejak dini atau pada saat masalah serius datang, maka ada baiknya Anda sudah mengetahui di mana Anda bisa menemukan business lawyer yang tepat yang mampu membantu bisnis Anda taat pada ketentuan hukum yang berlaku dan mampu mengidentifikasi potensi masalah hukum bisnis Anda sejak dini.
[1] Business lawyer adalah istilah yang kami gunakan untuk menggambarkan pengacara yang memberikan jasa hukum berkaitan dengan operasional bisnis. Business lawyer memberikan bantuan terhadap permasalahan hukum seperti pembentukan bisnis, penyelesaian sengketa bisnis, hukum perusahaan, penjualan/transfer bisnis, kepatuhan perusahaan, kekayaan intelektual, dan ketenagakerjaan.
Comentários